Orang-orang cenderung menggunakan mouthwash untuk menghilangkan aroma tidak sedap yang tertinggal pada lidah dan sela-sela mulut. Mouthwash juga disertai aroma-aroma tertentu seperti misalnya mint atau jeruk untuk membuat napas terasa lebih segar dan meningkatkan suasana hati. Nah, apakah kamu sudah tahu penggunaan mouthwash yang tepat?
Kesalahan pada cara dan waktu penggunaan akan menyebabkan ketidaknyamanan pada mulut dan gigi. Sebelum masuk ke langkah-langkah menggunakan obat kumur yang tepat, cari tahu manfaatnya di sini.
Manfaat Penggunaan Mouthwash untuk Kesehatan Gigi
Begitu banyak manfaat penggunaan mouthwash yang tepat untuk kesehatan gigi dan mulut. Mouthwash dapat membantu membersihkan sisa-sisa makanan yang tertinggal di mulut, terutama setelah makan atau minum sajian yang mengandung gula tinggi. Kemudian, seperti yang banyak orang tahu, mouthwash dapat membantu menghilangkan bau mulut yang tidak sedap atau halitosis.
Mouthwash yang mengandung fluoride dan anti-inflamasi juga dapat membantu mencegah pembentukan plak dan karang gigi, membantu mencegah karies gigi, serta dapat membantu meredakan peradangan gusi dan mencegah terjadinya gingivitis.
Namun, penggunaan mouthwash tidak dapat menggantikan perawatan gigi rutin seperti menyikat gigi dan menggunakan benang gigi. Mouthwash sebaiknya digunakan sebagai tambahan dalam perawatan gigi yang rutin, bukan sebagai pengganti.
Penggunaan Mouthwash yang Benar
Mouthwash atau obat kumur adalah salah satu cara yang dapat membantu menjaga kesehatan gigi dan gusi dengan menghilangkan bakteri dan bau tidak sedap di mulut. Berikut adalah beberapa tips penggunaan mouthwash yang benar:
Baca Petunjuk Penggunaan
Setiap produk mouthwash mungkin memiliki petunjuk penggunaan yang berbeda. Pastikan untuk membaca petunjuk penggunaan dengan teliti sebelum menggunakan mouthwash.
Baca juga: Ooh, Ternyata Ini Kandungan Obat Kumur yang Bikin Gigi Sehat!
Gunakan Sesuai dengan Dosis yang Dianjurkan
Hindari penggunaan mouthwash yang terlalu banyak atau terlalu sedikit dari dosis yang dianjurkan. Umumnya, dosis yang dianjurkan adalah sekitar 20-30 ml.
Gunakan Setelah Menyikat Gigi
Gunakan mouthwash setelah menyikat gigi untuk memastikan mulut kamu bersih dari sisa-sisa makanan dan plak. Waktu penggunaan yang disarankan adalah pagi hari sebelum beraktivitas dan malam hari sebelum tidur.
Baca juga: Penyakit Mengintai! Ini Dampak Malas Menggosok Gigi
Berkumurlah Selama 30-60 Detik
Kocok terlebih dahulu mouthwash sebelum menggunakannya, dan kumurkan selama 30-60 detik sebelum meludahkannya. Jangan telan mouthwash karena tak baik untuk kesehatan lambung.
Hindari makan dan minum selama 30 menit setelah menggunakan mouthwash. Selain itu, hindari makan dan minum selama 30 menit setelah menggunakan mouthwash agar efeknya lebih optimal.
Baca juga: Wajib! Ternyata Ini 7 Manfaat Kumur Air Garam Setiap Hari
Jangan Gunakan Terlalu Sering
Penggunaan mouthwash yang terlalu sering dapat menyebabkan iritasi atau masalah lainnya di mulutmu. Gunakan sesuai petunjuk penggunaan dan hanya saat dibutuhkan.
Konsultasikan dengan Dokter Gigi
Jika kamu memiliki masalah kesehatan gigi atau mulut, konsultasikan dengan dokter gigi sebelum menggunakan mouthwash. Dokter gigi dapat membantu kamu memilih produk mouthwash yang tepat dan memberikan saran tentang cara terbaik menggunakannya.
Apa Saja Dampak Kesalahan Penggunaan Mouthwash?
Mouthwash adalah cairan antiseptik yang digunakan untuk membersihkan dan menyegarkan mulut. Penggunaan yang tepat dan sesuai dengan petunjuk penggunaan biasanya aman, namun kesalahan penggunaan mouthwash dapat memiliki beberapa dampak negatif, seperti:
Menyebabkan Mulut Lebih Kering
Penggunaan mouthwash secara berlebihan dapat mengurangi produksi air liur yang dapat menyebabkan kering pada mulut dan membuat seseorang lebih rentan terhadap infeksi mulut.
Mengurangi Bakteri yang Baik
Penggunaan mouthwash yang berlebihan dapat mengurangi jumlah bakteri baik yang terdapat pada mulut sehingga dapat memicu pertumbuhan bakteri yang berbahaya.
Menyebabkan Iritasi
Sebagian orang mungkin mengalami iritasi pada jaringan mulut karena penggunaan mouthwash yang tidak tepat. Hal ini dapat menyebabkan sakit atau terbakar di mulut.
Merusak Gigi
Beberapa jenis mouthwash mengandung alkohol yang dapat merusak email gigi dan menyebabkan gigi menjadi lebih sensitif. Penggunaan zat tersebut yang terlalu sering membuat gusi mudah sariawan dan gigi mudah ngilu saat mengonsumsi makanan-makanan tertentu.
Mempengaruhi Rasa Makanan di Lidah
Beberapa orang melaporkan bahwa penggunaan mouthwash dapat mempengaruhi rasa makanan. Karena itu, makanan mungkin terasa kurang enak di lidah dengan penggunaan yang terlampau sering
Baca juga: Jangan Anggap Remeh, Ini 6 Makanan Penyebab Plak Gigi
Apakah Dokter Gigi Merekomendasikan Penggunaan Mouthwash?
Sebagian besar dokter gigi merekomendasikan penggunaan mouthwash sebagai bagian dari rutinitas perawatan gigi yang sehat. Mouthwash atau obat kumur seperti listerine dapat membantu membersihkan sisa makanan dan plak dari gigi dan gusi, serta membunuh bakteri yang menyebabkan bau mulut.
Namun, penting untuk diingat bahwa penggunaan mouthwash tidak dapat menggantikan sikat gigi dan benang gigi sebagai bagian dari rutinitas perawatan gigi yang sehat. Mouthwash hanya dapat menjadi pelengkap dan membantu memaksimalkan kebersihan mulutmu.
Dokter gigi biasanya merekomendasikan penggunaan mouthwash dengan kandungan fluoride untuk membantu mencegah kerusakan gigi dan memperkuat enamel gigi. Namun, jika kamu memiliki masalah kesehatan tertentu atau kondisi tertentu seperti gigi sensitif atau mulut kering, dokter gigi kamu mungkin merekomendasikan jenis mouthwash tertentu atau menghindari penggunaan mouthwash tertentu.
Jadi, sebaiknya kamu berkonsultasi dengan dokter gigi kamu sebelum menggunakan obat kumur, terutama jika kamu memiliki kondisi gigi dan mulut tertentu.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kondisi mulut dan gigimu serta treatment yang tepat, kamu bisa menghubungi Axel Dental. Klinik dokter gigi Axel Dental menyediakan berbagai macam perawatan gigi yang akan disesuaikan dengan kebutuhanmu, mulai dari perawatan rutin, hingga perawatan lebih lanjut seperti operasi gigi bungsu hingga pemasangan behel. Konsultasikan permasalahan gigi dan mulutmu di klinik dokter gigi Axel Dental dan buat hidupmu semakin berkualitas dengan gusi dan gigi sehat.
