Aligner Gigi, Kenali Perbandingannya dengan Kawat Gigi

Menggunakan behel atau kawat gigi ternyata bukan satu-satunya cara yang bisa kamu lakukan untuk merapikan gigi. Belakangan, ada metode yang tidak kalah populer yakni dengan menggunakan aligners gigi. Dental aligner atau aligner gigi adalah metode yang dianggap lebih mudah daripada penggunaan kawat gigi konvensional.

Selain bisa dilepas dan dipasang kembali, dental aligner membutuhkan waktu pemakaian yang lebih singkat dibanding kawat gigi. Dilansir dari Orthodontics Australia setidaknya 12 sampai 18 bulan untuk mengubah struktur gigi. Berbeda dengan kawat gigi yang kadang memakan waktu tahunan (meskipun itu juga tergantung pada kompleksitas masalah gigi yang dialami oleh masing-masing individu).

Apa sebenarnya aligner gigi Itu? Apa saja fungsi dan kelebihannya? Apa yang membedakannya dengan behel konvensional dan berapa kisaran harganya? Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Apa Itu Aligner Gigi?

Menurut American Association of Orthodontics, aligner gigi adalah wadah bening, tipis seperti plastik yang dibentuk sesuai dengan gigi seseorang. Dalam proses perawatan dengan menggunakan aligner, pasienlah yang harus memasang dan melepasnya. Serangkaian aligner akan dibuat untuk menggerakkan gigi. Setiap set aligner biasanya hanya dipakai selama durasi waktu tertentu dan hanya bisa menggerakkan gigi sebanyak sepersekian mili setiap kali pemakaian.

Pasien harus melepas aligner saat akan makan, menyikat gigi atau flossing. Jumlah aligener yang dibutuhkan untuk memperbaiki gigi yang tidak sejajar bervariasi, tergantung masalah ortodontik yang dialami oleh setiap individu.

Dulu, aligner gigi hanya dipakai untuk mengatasi masalah gigi yang minor atau sebagai solusi setelah pemakaian kawat gigi untuk mencegah relaps. Namun seiring berjalannya waktu, aligner kini menjadi salah satu opsi utama untuk mengatasi masalah gigi.

Fungsi Aligner Gigi

Dental aligner dapat menjadi solusi untuk mengatasi kasus-kasus umum seperti:

• Meluruskan gigi yang bengkok, berjejal atau berjarak (bercelah)
• Mengatasi masalah gigitan seperti overbite, underbite atau crossbite. Jadi, penggunaan aligner bukan hanya untuk tujuan estetika saja, melainkan untuk mengembalikan fungsi gigi dan mulut sebagai mana mestinya
• Untuk mengoreksi gigi yang berpindah posisi setelah pemasangan kawat gigi.

Perlu dicatat bahwa penggunaan dental aligner umumnya berhasil dalam mengatasi masalah yang ringan. Masalah gigi berjejal lebih dari 5 milimeter atau rotasi gigi parah di atas 20 derajat dan berbagai masalah lain seperti kehilangan gigi dalam jumlah banyak, ekstrusi gigi dan kasus kompleks lainnya mungkin memerlukan perawatan yang lebih lengkap lagi dari sekadar aligner saja.

Jadi bisa disimpulkan bahwa dental aligner hanya direkomendasikan untuk gigi dengan permasalahan ringan hingga sedang saja.

Bagaimana Cara Kerja Aligner Gigi?

Proses pemasangan aligner gigi mungkin berbeda-beda, tergantung klinik yang kamu kunjungi. Namun secara umum prosesnya adalah sebagai berikut:

• Dokter gigi akan mengambil cetakan gigitan atau membuat gambar 3D mulut kamu menggunakan pemindaian digital
• Analisis dari cetakan gigi akan diubah menjadi rangkaian cetakan dental aligner yang direkomendasikan. Jumlahnya bisa mulai dari 12 hingga 48 pelurus, tergantung pada tingkat keparahan kasusnya
• Kamu akan menerima aligner dari dokter gigi. Biasanya, juga disertakan satu set prealigner untuk membantu kamu terbiasa dengan sensasinya sebelum memulai proses penyelarasan
• Setiap set aligner dipakai selama sekitar dua minggu. Durasi pengobatan bervariasi, tetapi rata-rata membutuhkan waktu 6 hingga 18 bulan
• Setelah pengobatan selesai, aligner harus digunakan selama sekitar 6 bulan untuk mempertahankan posisi gigi, atau mungkin kamu akan diberikan aligner dengan koreksi lebih lanjut.

Cara Memakai dan Melepas Aligner Gigi

Aligner gigi harus dipakai selama 22 jam sehari, yaitu 20 jam saat bangun dan 2 jam saat tidur. Cara memasang aligner gigi adalah sebagai berikut:

• Cuci tangan dengan sabun dan air.
• Basahi aligner gigi dengan air.
• Masukkan aligner gigi ke dalam mulut.
• Gunakan jari untuk menekan aligner gigi agar pas di gigi.

Namun ada juga cara melepas aligner gigi sebagai berikut;

• Cuci tangan Anda dengan sabun dan air mengalir.
• Mulut Anda terbuka lebar.
• Gunakan ibu jari dan jari telunjuk Anda untuk memegang aligner dari bagian depan.
• Tarik aligner ke depan dan ke atas.
• Lepaskan aligner dari gigi Anda.

Cara Membersihkan Aligner Gigi

Aligner gigi perlu dibersihkan setiap kali dilepas. Cara membersihkannya adalah sebagai berikut:

• Cuci tangan dengan sabun dan air.
• Basahi aligner gigi dengan air.
• Sikat aligner gigi dengan sikat gigi berbulu lembut dan sabun.
• Bilas aligner gigi dengan air bersih.
• Selain dibersihkan dengan sikat gigi dan sabun, aligner gigi juga dapat dibersihkan dengan cairan pembersih khusus. Cairan pembersih khusus ini dapat membantu menghilangkan noda yang membandel pada aligner gigi.

Berapa Harga Aligner Gigi?

Dilansir dari berbagai sumber, biaya yang dibutuhkan untuk merapikan gigi dengan menggunakan dental aligner bisa berkisar antara Rp10 juta sampai Rp60 jutaan. Biaya yang dikeluarkan juga tergantung pada kondisi struktur gigimu, merek aligner yang digunakan hingga klinik penyedia dental aligner.

Dibandingkan dengan behel konvensional, harga aligner memang cenderung lebih mahal. Ini karena aligner menawarkan perbaikan dan perawatan gigi dengan cara yang lebih praktis dibanding menggunakan behel.

Perbedaan Aligner Gigi dan Behel Gigi

Meskipun fungsi dasar dental aligner dengan kawat gigi sebenarnya sama saja, ada perbedaan mendasar di antara keduanya. Perbedaan inilah yang menjadi kelebihan dental aligner yang membuat banyak orang memilih opsi ini.

Tertarik merapikan gigi? Kamu bisa berkonsultasi dulu di Axel Dental. Kami memiliki 17 cabang yang tersebar di Jabodetabek dengan tenaga dokter profesional yang siap membantu kamu kapan saja. Hubungi kami untuk membuat janji temu sekarang juga!