Apakah kamu tahu cara menenangkan saraf gigi yang sakit? Ketika ingin mendapatkan suatu pengobatan, maka penting untuk lebih dulu mengetahui penyebab dari munculnya rasa sakit tersebut. Saraf gigi sendiri dapat terasa sakit – biasanya nyeri yang dipicu oleh beberapa penyebab. Masing-masing faktor itu juga memerlukan penanganan berbeda, sebab itu penting memahaminya.
Penyebab Saraf Gigi yang Sakit
Gigi terdiri dari beberapa lapisan, di mana saraf berada pada pulpa alias rongga sekaligus pusat dari gigi. Makanan, minuman, dan kuman tidak semudah itu mencapai pulpa karena harus mengikis enamel dan dentin terlebih dahulu sebagai pelapis luar. Jadi, jika sampai saraf terasa sakit, artinya ada beberapa kondisi yang menjadi penyebabnya:
Masalah Pada Gigi
Rongga dalam tidak bisa tercapai bila gigi dalam kondisi sehat alias tidak mengalami kerusakan. Jadi, sudah pasti bila jaringan-jaringan utama dalam pulpa mengalami permasalahan, maka sudah terjadi kerusakan pada gigi yang mengikis enamel dan dentin. Ada beberapa contoh kerusakan gigi yang mengakibatkan kontaminasi bakteri karena bekas makanan dan minuman tertinggal:
- Gigi Berlubang. Mayoritas disebabkan oleh penumpukan sisa makanan – khususnya yang mengandung gula dan pati hingga menjadi plak alias kotoran gigi membandel. Perlahan, plak mengikis hingga menghilangkan enamel secara menyeluruh, kemudian membuat dentin berlubang sehingga dapat menginvasi pulpa. Saat inilah saraf gigi jadi terkena.
- Gigi Retak atau Patah. Penyebab saraf terasa sakit akibat kerusakan gigi berikutnya adalah ketika mengalami keretakan atau patah. Secara otomatis, lapisan pelindung gigi akan mengalami kerusakan, sehingga jaringan bereaksi karena berkontak langsung dengan makanan dan minuman yang masuk dalam tubuh. Meskipun sakit, namun cara menenangkan saraf gigi yang sakit akibat faktor ini cukup mudah.
- Tambalan gigi yang rusak: Tambalan gigi yang retak atau lepas dapat memungkinkan bakteri masuk ke pulpa dan menyebabkan infeksi.
- Kematian pulpa: Kematian pulpa, yang disebut nekrosis pulpa, dapat terjadi karena berbagai alasan, seperti trauma, infeksi, atau gangguan aliran darah. Nekrosis pulpa dapat menyebabkan rasa sakit yang parah dan terus menerus.
Masalah Pada Gusi
Faktor berikutnya yang bisa menyebabkan saraf jadi terasa sakit – baik ngilu maupun nyeri, adalah penyakit gusi. Akar gigi sendiri tertutupi sempurna oleh gusi, sehingga memiliki kontak langsung yang kuat. Ketika gusi sakit, dengan mudah pulpa berikut jaringan di dalamnya terkontaminasi. Penyakit gusi yang dapat menimbulkan situasi tersebut ada dua, yaitu:
- Penyakit gusi: Penyakit gusi, seperti gingivitis dan periodontitis, dapat menyebabkan peradangan dan infeksi pada gusi. Infeksi ini dapat menyebar ke tulang rahang dan menyebabkan rasa sakit pada gigi.
- Resesi gusi: Resesi gusi adalah kondisi dimana gusi menyusut dan meninggalkan akar gigi yang terbuka. Akar gigi yang terbuka lebih sensitif terhadap suhu dan tekanan, dan dapat menyebabkan rasa sakit.
Pasca Prosedur Gigi
Terakhir, sebelum mengetahui tentang cara menenangkan saraf gigi yang sakit, faktor pemicunya tidak lain dampak perawatan pada gigi. Reparasi alias prosedur perbaikan pada gigi bermasalah merupakan proses yang juga rentan menyebabkan saraf menjadi sakit. Sebab, alat dan bahan yang digunakan berkontak langsung dengan pulpa dan seisinya. Prosedur yang dimaksud contohnya:
- Penambalan Gigi. Aktivitas tambal gigi atau dalam medis disebut konservasi merupakan upaya menutup kembali gigi berlubang dan menyembuhkan setiap jaringannya. Konservasi hanya bisa dilakukan jika karies baru merusak pulpa, belum mencapai akar (sementum) dengan fisik permukaan tersisa setidaknya 20%. Penggunaan bahan-bahan penambalan bisa mengakibatkan nyeri pada saraf sebagai efek samping regenerasi jaringan.
- Perawatan Saluran Akar. Jika gigi berlubangmu terasa sakit berdenyut padahal tidak dipakai mengunyah, maka artinya infeksi kuman sudah sampai ke jaringan akar. Perawatan dengan penambalan saja tidak cukup, harus didahului dengan perawatan saluran akar. Tujuannya membunuh bakteri yang menyerang sementum, baru kemudian melakukan penambalan permukaan. Proses ini juga cukup menyakitkan bagi saraf gigi.
Cara Menenangkan Saraf Gigi yang Sakit
Setelah mengetahui rangkaian penyebabnya, sekarang saatnya mengurai tentang metode penanganan atau pengobatan untuk saraf gigi yang sakit. Bagaimana caranya?
Hindari Makanan dan Minuman yang Ekstrem
Pulpa yang sudah terlanjur terinfeksi kuman sehingga menyebabkan saraf terasa sakit memiliki sensitivitas yang tinggi terhadap makanan dan minuman yang masuk. Sebab itu, sementara kamu disarankan untuk menghindari konsumsi makanan dan minuman yang ekstrem, contohnya: terlalu panas, dingin, manis, maupun asam. Apalagi jika kamu mengkombinasikan semuanya dalam satu waktu sekaligus.
Obat Pereda Nyeri
Mengkonsumsi obat pereda nyeri merupakan pilihan lain yang bisa kamu lakukan supaya saraf berhenti terasa sakit. Obat yang bisa kamu gunakan adalah paracetamol atau ibuprofen. Meskipun obat-obatan tersebut termasuk golongan obat umum, namun dosis konsumsinya wajib kamu patuhi supaya tidak mengakibatkan kuman penyebab sakit jadi resisten hingga membutuhkan peningkatan dosis.
Kompres Dingin
Banyak yang salah mengira bahwa kompres hangat merupakan pengobatan tepat untuk sakit gigi – khususnya ketika saraf yang bermasalah. Padahal yang lebih tepat adalah kompres dingin dengan membungkus beberapa keeping es batu dengan handuk kemudian menempelkan di titik yang terasa sakit. Itu akan melancarkan peredaran darah, meredakan bengkak, dan mengurangi nyeri.
Kunjungi Klinik Gigi Atau Dokter Gigi
Apabila beberapa cara menenangkan saraf gigi yang sakit secara sederhana di atas tidak menghasilkan efek berarti, jangan ragu untuk mengunjungi Axel Dental, ya. Kamu bisa berkonsultasi langsung dengan para dokter gigi profesional untuk mendapatkan pengobatan yang tepat dan cepat. Jangan menunggu saraf gigimu semakin nyeri baru berkunjung untuk menghindari komplikasi!
Tips-tips di atas hanyalah langkah awal untuk meredakan rasa sakit gigi. Konsultasi dengan dokter gigi adalah langkah penting untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat. Dokter gigi akan membantu Anda menemukan penyebab rasa sakit dan menentukan solusi terbaik untuk kondisi Anda.
