Retainer adalah alat bantu yang mempertahankan susunan gigi setelah perawatan dengan behel atau aligner. Fungsinya mencegah gigi yang telah diatur agar tidak kembali bergeser. Retainer penting dipakai setelah perawatan ortodontik untuk menjaga hasil yang telah dicapai.
Dengan memakai retainer secara teratur, posisi gigi yang sudah rapi dapat dipertahankan dalam jangka waktu yang lebih lama, memastikan hasil perawatan ortodontik yang optimal. Lalu, berapa lama pakai retainer yang dianjurkan?
Berapa Lama Penggunaan Retainer Gigi?
Retainer diperlukan selama 1,5 hingga 2 tahun untuk menjaga posisi gigi yang sudah dirapikan, disesuaikan dengan kondisi masing-masing pasien. Penggunaannya bisa sepanjang hari atau hanya di malam hari, tergantung instruksi dokter gigi.
Konsistensi dalam pemakaian retainer sangat penting, karena retainer membantu menahan posisi gigi yang telah disesuaikan sementara gusi dan tulang gigi beradaptasi. Melupakan penggunaan retainer bisa mengakibatkan perataan gigi menjadi sia-sia. Oleh karena itu, penting untuk mematuhi instruksi dokter gigi dalam pemakaian retainer untuk keberhasilan perawatan gigi yang optimal.
Faktor yang Membuat Pemakain Retainer Gigi Lama
Ada beberapa faktor yang mungkin menyebabkan kamu perlu menggunakan retainer lebih lama dari yang seharusnya. Faktor-faktor tersebut antara lain adalah:
Kondisi Gigi
Durasi penggunaan retainer bervariasi tergantung pada kompleksitas kasus gigi. Gigi ringan seperti gingsul biasanya membutuhkan retainer selama 6-12 bulan, sementara kasus yang lebih kompleks seperti gigi berantakan parah memerlukan retainer selama 1-2 tahun atau lebih.
Jenis Retainer yang Digunakan
Ada dua jenis retainer yang umum digunakan yakni retainer lepasan dan retainer permanen. Retainer gigi lepasan (removable) biasanya dipakai 12-23 jam per hari, fokus pada malam hari dan saat tidak makan, sementara retainer permanen (fixed) dipasang sepanjang hari dan hanya dilepas oleh dokter gigi untuk pembersihan.
Pilihan jenis retainer ini berpengaruh pada durasi penggunaan setelah perawatan ortodontik. Retainer lepasan dapat menyebabkan penggunaan yang tidak konsisten jika pasien lupa atau menghindarinya, mungkin memperpanjang waktu penggunaan.
Sementara retainer permanen, meskipun memerlukan perawatan tambahan, memberikan jaminan bahwa retainer digunakan secara konsisten, memungkinkan hasil perawatan ortodontik lebih stabil dalam jangka waktu yang lebih lama.
Untuk menjaga susunan gigi yang sudah dirapikan, penting untuk menggunakan retainer sesuai instruksi dokter gigi. Dengan konsistensi pemakaian, hasil perawatan ortodontik dapat dipertahankan lebih lama. Apabila kamu membutuhkan konsultasi lebih lanjut atau pemasangan retainer, jangan ragu untuk menghubungi Klinik Gigi Axel Dental.
Kami siap memberikan pelayanan terbaik untuk kebutuhan perawatan gigimu. Jaga keindahan senyuman kamu dengan layanan pemasangan behel kami.
