Musim hujan menjadi momen sering kambuhnya sakit gigi. Dalam situasi tersebut, solusi praktis mengatasinya adalah dengan minum obat sakit gigi. Namun, kapan waktu terbaik minum obat sakit gigi, sebelum makan atau sesudah makan?
Untuk mendapatkan penjelasan terkait aturan waktu minum obat yang tepat, simak pembahasannya sebagai berikut, yuk!
Minum Obat Sakit Gigi Baiknya Sebelum atau Sesudah Makan?
Anda harus tahu kalau ada berbagai jenis obat yang bisa digunakan untuk menangani sakit gigi. Oleh karena itu, aturan minum obat sakit gigi sebelum makan atau sesudah makan, bergantung pada jenis obat yang Anda konsumsi.
Pertama, Anda bisa menjumpai obat sakit gigi yang harus diminum sebelum makan. Obat dalam kategori ini memiliki karakteristik yang bisa diserap oleh tubuh dengan cepat. Oleh karena itu, Anda bisa merasakan dampaknya secara langsung.
Jenis obat sakit gigi yang umumnya perlu Anda konsumsi dalam kondisi perut kosong atau sebelum makan adalah yang bersifat analgesik atau pereda nyeri. Jika Anda mengonsumsi obat tersebut setelah makan, maka dampaknya adalah proses penyerapan yang berlangsung lebih lama.
Contoh jenis obat pereda nyeri atau analgesik yang sebaiknya Anda konsumsi dalam kondisi perut kosong adalah parasetamol. Selain itu, ada pula obat sakit gigi lainnya seperti ampicillin. Sementara itu, asetaminofen bisa Anda minum sebelum maupun sesudah makan.
Selanjutnya, jenis obat yang sifatnya anti peradangan atau biasa disebut nonsteroidal anti-inflammatory drugs (NSAID) harus Anda minum setelah makan. Obat dalam kategori NSAID memiliki manfaat dalam meredakan sakit gigi lebih efektif dibandingkan dengan obat yang bersifat analgesik.
Contoh jenis obat yang pemakaiannya harus setelah makan di antaranya adalah ibuprofen. Penggunaan obat NSAID setelah makan bertujuan untuk mencegah terjadinya iritasi pada lambung. Anda pun bisa meminumnya bersama dengan jenis makanan tertentu untuk meningkatkan proses penyerapan obat oleh tubuh.
Efek Samping Jika Salah Waktu Minum Obat Sakit Gigi
Anda sudah tahu aturan terkait minum obat gigi sebelum makan atau sesudah makan. Lalu, apa dampaknya jika menyalahi aturan penggunaan obat tersebut?
Jawabannya jelas, terdapat efek samping yang bisa timbul dari kesalahan waktu minum obat sakit gigi. Misalnya, Anda minum obat dengan kandungan ibuprofen sebelum makan. Padahal, semestinya obat tersebut Anda minum setelah makan.
Efek samping yang bisa muncul akibatnya cukup beragam, termasuk di antaranya adalah risiko sakit maag serta perut terasa mual. Dampak serupa juga bakal Anda rasakan ketika meminum obat anti peradangan atau NSAID lainnya.
Lain halnya jika Anda minum obat pereda nyeri seperti parasetamol. Jika Anda meminum obat tersebut sesudah makan, maka efek samping yang timbul adalah proses penyerapan obat yang berlangsung jauh lebih lambat. Apalagi, jika Anda makan makanan yang berlemak.
Nah, sekarang Anda sudah tahu aturan terkait waktu minum obat sakit gigi yang benar, kan? Untuk menghindari berbagai efek samping yang bisa terjadi, pastikan untuk membaca aturan pemakaian obat yang tertulis pada kemasan. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan manfaatnya secara optimal.
Selain itu, penggunaan obat sakit gigi sifatnya hanya sementara. Anda perlu melakukan penanganan lebih lanjut ke klinik gigi untuk menyembuhkan sakit gigi secara tuntas. Untuk pilihan klinik gigi terbaik, Anda bisa mendapatkannya di Axel Dental.
Axel Dental merupakan klinik gigi terbaik di Jabodetabek, dengan dukungan dokter gigi yang profesional dan berpengalaman. Ditambah lagi, fasilitas penunjang yang ada sangat lengkap dan canggih.
