Bagi kamu yang ingin merapikan gigi, ada berbagai opsi behel gigi yang tersedia saat ini. Mulai dari kawat gigi metal, behel keramik, kawat gigi self-ligating sampai kawat gigi transparan (aligner). Selain beberapa jenis kawat gigi yang sudah disebutkan, masih ada satu jenis lagi yang disebut dengan behel lingual.
Apa sebenarnya behel lingual atau kawat gigi lingual ini? Apa yang membedakannya dengan kawat gigi biasa? Mari kita eksplorasi lebih lanjut dalam artikel ini!
Apa Itu Behel Gigi Lingual?
Kawat gigi lingual adalah perangkat ortodontik yang ditempatkan bukan di luar gigi seperti kawat gigi biasa, melainkan di bagian dalamnya. Dalam konteks ini, “bagian dalam” mengacu pada permukaan gigi yang menghadap ke langit-langit untuk gigi atas atau menghadap ke lidah untuk gigi bawah.
Perangkat yang digunakan sebenarnya mirip dengan yang digunakan di permukaan luar, namun posisinya berbeda. Bahan yang dipakai juga sama dengan kawat gigi konvensional, begitu juga dengan struktur gigi yang dipakai untuk melekatkannya.
Karena berada di bagian dalam, ketika kamu mengenakan kawat gigi ini orang tidak bisa melihat langsung kawatnya ketika kamu tersenyum. Makanya ada juga yang menyebut behel lingual ini dengan sebutan kawat gigi tersembunyi.
Namun Fungsi utama behel lingual adalah untuk memperbaiki masalah-masalah gigi dan rahang seperti:
- gigi yang renggang
- gigi bertumpuk
- gigi tidak sejajar.
Dengan menerapkan tekanan yang tepat pada gigi, behel ini membantu menggeser dan menata gigi agar mencapai posisi yang diinginkan. Behel lingual juga digunakan untuk mengatasi masalah gigi tertentu yang membutuhkan dorongan dari dalam.
Jenis – Jenis Behel Gigi Lingual
Ada beberapa jenis behel gigi lingual yang dapat dipilih, yaitu:
Behel Gigi Lingual Stainless Steel
Behel gigi lingual stainless steel adalah jenis behel gigi lingual yang paling umum digunakan. Behel gigi lingual stainless steel terbuat dari bahan logam yang kuat dan tahan lama. Behel gigi lingual stainless steel juga memiliki harga yang terjangkau.
Behel Gigi Lingual Keramik
Behel gigi lingual keramik terbuat dari bahan keramik yang lebih estetik dibandingkan dengan behel gigi lingual stainless steel. Behel gigi lingual keramik juga memiliki risiko iritasi gusi yang lebih rendah. Namun, behel gigi lingual keramik memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan behel gigi lingual stainless steel.
Behel Gigi Lingual Self-ligating
Behel gigi lingual self-ligating memiliki sistem ligating yang tidak menggunakan karet ligating. Sistem ligating self-ligating ini dapat membantu mengurangi gesekan dan membuat proses perawatan behel gigi lingual menjadi lebih nyaman. Behel gigi lingual self-ligating memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan behel gigi lingual konvensional.
Behel Gigi Lingual Damon
Behel gigi lingual Damon adalah jenis behel gigi lingual self-ligating yang menggunakan sistem ligating Damon. Sistem ligating Damon memiliki desain yang unik yang dapat membantu mempercepat proses perawatan behel gigi lingual. Behel gigi Damon memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan behel gigi lingual konvensional.
Baca juga: Semua Orang Pakai! Inilah Warna Karet Behel yang Bagus di Gigi
Proses Pemasangan Behel Gigi Lingual
Dengan posisi kawat gigi yang berada di bagian dalam gigi, kamu mungkin bertanya-tanya tentang bagaimana cara pemasangannya.
Secara umum prosedur pemasangan behel gigi lingual sama saja dengan behel konvensional. Pertama-tama kamu akan diminta membuat cetakan gigi, melakukan rontgen OPG serta cephalometri. Setelah proses pencetakan selesai, barulah kawat gigi di pasang.
Karena posisi pemasangannya di dalam gigi, prosesnya dilakukan satu per satu. Selain itu, kawat dan bracket yang dipakai untuk behel gigi lingual juga dibuat secara khusus supaya pas ketika dipasangkan ke mulut pasien. Dibandingkan dengan kawat gigi biasa, memasang kawat gigi lingual memang lebih rumit.
Karena itu, tidak semua dokter gigi bisa memasangnya. Hanya dokter yang sudah dilatih secara khusus dengan spesialisasi di bidang ortodonsia yang bisa melakukan perawatan dengan kawat gigi lingual ini.
Lalu, kapan sebaiknya pemasangan kawat gigi dilakukan? Menurut The Super Dentists, sebenarnya tidak ada batasan umur untuk melakukan pemasangan gigi. Untuk anak-anak, pemasangan behel dapat dilakukan pada usia antara 9 – 14 tahun. Namun, orang dewasa juga bisa melakukannya.
Jika gigi kamu tumbuh ke arah yang tidak seharusnya, terlalu menumpuk atau terlalu renggang sehingga menyulitkanmu untuk makan dan berbicara, lakukan pemasangan segera. Walaupun tidak ada batasan usia, perlu dicatat bahwa pemasangan behel untuk usia di atas 40 tahun bisa lebih kompleks dan memerlukan pengawasan yang lebih intens.
Kelebihan dan Kekurangan Behel Lingual
Seperti halnya behel jenis lain, behel lingual memiliki sejumlah kelebihan dan kekurangan yang perlu kamu pertimbangkan. Kelebihan behel lingual antara lain:
- Membantu merapikan gigi. Dengan menyelaraskan gigi dengan benar, fungsi gigitan dan mengunyah dapat diperbaiki, mengurangi potensi masalah seperti ketidaknyamanan saat mengunyah atau ketidakseimbangan rahang
- Perawatan ortodontik dengan behel lingual dapat membantu mencegah masalah kesehatan gigi dan mulut, seperti gigi yang sulit dibersihkan karena tumpukan atau renggang. Dengan gigi yang sejajar, perawatan kebersihan gigi menjadi lebih efektif
- Karena ditempatkan di bagian dalam gigi, behel ini tidak terlihat secara langsung oleh orang lain, memberikan penampilan yang lebih estetis selama perawatan ortodontik
Sementara itu, kekurangan behel gigi lingual mencakup:
- Proses pemasangan yang lebih rumit
- Harus dilakukan oleh dokter dengan spesialisasi khusus
- Harga behel lebih mahal dibandingkan behel konvensional.
Sebelum melakukan pemasangan behel lingual, harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Dokter akan melakukan penilaian apakah metode ini cocok untukmu atau tidak.
Cara Merawat Kawat Gigi Lingual
Namun, perawatan kawat gigi lingual juga lebih sulit daripada behel konvensional. Berikut adalah beberapa cara untuk merawat behel gigi lingual:
- Gunakan sikat gigi khusus untuk kawat gigi. Sikat gigi yang bagus untuk kawat gigi seperti kepala sikat yang lebih kecil untuk memudahkan menjangkau area-area yang sulit dijangkau, seperti bagian belakang gigi dan di bawah kawat gigi. Bulu sikat yang lebih lembut untuk menghindari iritasi gusi. dan pegangan yang ergonomis untuk memudahkan penggunaan.
- Gunakan obat kumur khusus untuk kawat gigi. Obat kumur yang mengandung chlorhexidine gluconate.
- Gunakan alat pembersih kawat gigi untuk membersihkan sisa makanan di sekitar kawat gigi. Alat ini biasanya berbentuk seperti huruf U atau C, dengan bulu-bulu lembut yang dapat menjangkau area-area yang sulit dijangkau dengan sikat gigi biasa.
- Jika Anda mengalami iritasi gusi, konsultasikan dengan dokter gigi.
Baca juga: 6 Cara Merawat Kawat Gigi Biar Gak Jadi Sarang Kuman!
Berapa Harga Behel Gigi Lingual?
Karena memiliki kelebihan tidak terlihat saat dipakai, ditambah lagi proses pemasangannya yang rumit, kawat gigi lingual harga lebih mahal dibanding dengan kawat gigi konvensional.
Biaya pemasangan gigi ini berkisar antara Rp20 juta – Rp75 juta. Berikut adalah beberapa contoh harga behel gigi lingual di Indonesia:
- Kawat gigi stainless steel dengan bracket logam: Rp 20 juta – Rp 30 juta
- Kawat gigi stainless steel dengan bracket keramik: Rp 30 juta – Rp 45 juta
- Kawat gigi self ligating dengan bracket logam: Rp 30 juta – Rp 50 juta
- Kawat gigi self ligating dengan bracket keramik: Rp 40 juta – Rp 60 juta
- Kawat gigi ceramic dengan bracket logam: Rp 50 juta – Rp 65 juta
- Kawat gigi ceramic dengan bracket keramik: Rp 60 juta – Rp 75 juta
Harga ini tentu bervariasi, tergantung jenis kawat gigi lingual, bahan bracket dan klinik gigi atau rumah sakit tempat kamu melakukan perawatan. Faktor lain seperti berapa lama masa perawatan dan jenis asuransi yang kamu gunakan.
Baca juga: Estimasi Harga Pasang Behel Gigi di Axel Dental
Perbedaan Behel Gigi Lingual dan Behel Gigi Konvesional
Berikut adalah perbedaan antara behel lingual dan behel konvesional:
| Behel Lingual | Behel Konvensional | |
| Letak bracket | Belakang gigi | Depan gigi |
| Kesulitan pemasangan | Lebih sulit karena di belakang gigi | Lebih mudah karena di depan gigi |
| Waktu pemasangan | 2 – 3 Jam tergantung kondisi gigi | 1 – 2 Jam tergantung kondisi gigi |
| Harga | 20 – 75 Juta | 10 – 30 Juta |
Behel lingual memiliki beberapa kelebihan, seperti estetika yang lebih baik dan tidak mengganggu saat berbicara. Namun, pemasangannya lebih sulit dan memakan waktu lebih lama, serta harganya lebih mahal. Sedangkan behel konvesional memiliki beberapa kelebihan, seperti pemasangannya yang lebih mudah dan cepat, serta harganya lebih terjangkau. Namun, estetikanya kurang baik karena terlihat dari luar.
Klinik gigi Axel Dental telah berpengalaman selama bertahun-tahun dalam perawatan gigi dan mulut keluarga. Didukung tenaga dokter profesional dan perlengkapan medis terkini, kami siap membantu menyelesaikan berbagai masalah gigi dan mulut yang kamu alami, termasuk untuk pemasangan kawat gigi. Hubungi kami sekarang juga!
