Article

Kenapa Setelah Pasang Behel Gigi Terasa Sakit? Ini Penanganannya

  • Home
  • -
  • Lainnya
  • -
  • Kenapa Setelah Pasang Behel Gigi Terasa Sakit? Ini Penanganannya
Kenapa Setelah Pasang Behel Gigi Terasa Sakit? Ini Penanganannya

Pemasangan behel atau kawat gigi merupakan solusi bagi mereka yang ingin merapikan susunan giginya. Meskipun tergolong aman, namun setelah pemasangan behel kamu mungkin akan merasakan sejumlah ketidaknyamanan, termasuk nyeri pada gigi. Sebenarnya, kenapa setelah pasang behel gigi terasa sakit?

Ada beberapa penyebab kenapa setelah pasang behel gigi terasa sakit. Mari kita bahas penyebab dan cara mengatasinya dalam ulasan berikut!

Berapa Lama Rasa Sakit setelah Pasang Behel?

Rasa sakit setelah pasang behel adalah hal yang wajar terjadi. Biasanya, rasa sakit ini akan terasa beberapa hari setelah pemasangan dan berangsur-angsur hilang dalam waktu 1-2 minggu. 

Tingkat keparahan rasa sakitnya pun berbeda-beda pada setiap orang. Ada yang hanya merasakan sedikit ngilu, namun ada pula yang merasakan nyeri yang cukup signifikan. Rasa sakit yang muncul bisa bervariasi mulai dari nyeri, ngilu hingga rasa perih dan pegal di rahang. 

Alasan Mengapa setelah Pasang Behel Gigi Terasa Sakit

Pria kesakitan akibat sakit gigi parah, mencari cara untuk menenangkan saraf giginya dengan metode rumahan.

Seperti yang disebutkan di atas, variasi rasa sakit setelah pasang behel bisa beragam. Ini dipengaruhi oleh faktor penyebabnya seperti:

Tekanan Tinggi pada Gigi

Pemasangan behel memberikan tekanan pada gigi untuk menggesernya ke posisi yang ideal. Tekanan ini dapat menyebabkan rasa sakit dan ngilu pada gigi.

Kawat dan Bracket Behel Bergesek pada Area Mulut

Kawat dan bracket behel yang baru dipasang dapat bergesekan dengan jaringan lunak di mulut, seperti pipi, gusi, dan lidah. Gesekan ini dapat menyebabkan iritasi dan rasa perih.

Iritasi Jaringan Lunak Mulut

Proses pemasangan behel dapat menyebabkan iritasi pada jaringan lunak di mulut, seperti pipi, gusi, dan lidah. Iritasi ini dapat menyebabkan rasa perih, sariawan, dan rasa tidak nyaman.

Alergi terhadap Bahan Tertentu

Dalam kasus yang jarang terjadi, beberapa orang mungkin alergi terhadap bahan-bahan yang digunakan dalam behel, seperti nikel atau akrilik. Alergi ini dapat menyebabkan ruam, gatal, dan bengkak.

Untuk menghindari risiko yang lebih besar, penting untuk memilih penyedia layanan pemasangan behel yang berpengalaman. Klinik Axel Dental dengan puluhan cabang yang tersebar di berbagai kota di Indonesia, siap membantu melakukan prosedur pemasangan behel yang aman dan nyaman.

Cara Mengatasi Nyeri Setelah Pasang Behel

Meskipun rasa sakit setelah pasang behel adalah hal yang wajar, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meredakan atau meminimalisasi rasa sakitnya antara lain:

  • Minum obat pereda nyeri. Obat pereda nyeri seperti paracetamol atau ibuprofen dapat membantu meredakan rasa sakit dan peradangan
  • Kompres dingin. Kompres dingin pada area yang sakit dapat membantu mengurangi pembengkakan dan rasa sakit
  • Minum air putih yang cukup. Minum air putih yang cukup membantu menjaga kesehatan mulut dan mempercepat penyembuhan iritasi
  • Berkumur dengan air garam. Berkumur dengan air garam hangat dua kali sehari dapat membantu membersihkan mulut dan mencegah infeksi
  • Gunakan wax gigi. Wax gigi dapat diaplikasikan pada bagian kawat behel yang tajam untuk mencegah iritasi pada jaringan lunak di mulut

Jika rasa sakitnya tak tertahankan, segera kunjungi dokter gigi untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *