Article

Hati-Hati Salah Pilih, Ini 5 Obat Sakit Gigi Anak yang Aman!

  • Home
  • -
  • Perawatan Gigi
  • -
  • Hati-Hati Salah Pilih, Ini 5 Obat Sakit Gigi Anak yang Aman!
Hati-Hati Salah Pilih, Ini 5 Obat Sakit Gigi Anak yang Aman!

Gigi merupakan bagian tubuh yang selalu kita pergunakan setiap hari. Tidak heran jika sakit gigi menjadi salah satu penyakit yang umum kita alami. Masalah gigi tidak hanya orang dewasa, masalah gigi ini juga terjadi kepada anak-anak. Untuk mengatasinya, kamu perlu memilih obat sakit gigi anak yang aman dan tepat.

Sakit gigi pada anak umumnya disebabkan karena gigi yang berlubang (cavity). Penyebab munculnya lubang pada gigi yaitu karena kesehatan mulut dan gigi tidak terjaga. Pati dan gula pada makanan yang dibiarkan tertinggal akan menjadi sumber makanan bagi bakteri. Bakteri gigi kemudian akan menghasilkan zat asam yang bisa merusak gigi. Selain itu, sakit pada gusi juga akan muncul saat anak memasuki tahap tumbuh gigi.

Jika si kecil mengalami sakit gigi, ada beberapa opsi obat sakit gigi anak yang bisa kamu berikan. Simak rekomendasinya berikut ini!

Paracetamol

Paracetamol atau acetaminophen merupakan salah satu obat penghilang nyeri yang populer. Obat ini dapat digunakan untuk meredakan berbagai jenis rasa nyeri mulai dari demam, sakit kepala, meriang dan tentu saja sakit gigi. Paracetamol bekerja dengan cara menghambat bahan kimia pemberi sinyal rasa sakit ke otak.

Paracetamol adalah obat bebas yang bisa dibeli tanpa resep dokter. Karena itu, pastikan kamu membaca keterangan dan saran penggunaan yang tertera pada kemasan sebelum memberikannya pada anak. Jika bingung, jangan ragu bertanya pada apoteker.

Untuk meredakan rasa sakit gigi, paracetamol bisa diberikan pada anak mulai usia 2 bulan ke atas (dengan catatan bayi lahir setelah usia kehamilan 37 minggu) dan berat badan di atas 4 kilogram. Perlu diketahui bahwa dosis paracetamol untuk bayi usia 2 – 3 bulan berbeda dengan anak yang umurnya lebih tua. Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter gigi untuk mencegah efek samping yang tidak diinginkan.

Ibuprofen

Selain paracetamol, obat lain yang juga bekerja menghilangkan berbagai jenis nyeri adalah ibuprofen. Obat ini termasuk ke dalam kategori antinyeri NSAID (anti-inflamasi nonsteroid) yang bekerja mencegah produksi zat yang menyebabkan radang di dalam tubuh.

Untuk meredakan nyeri karena sakit gigi, ibuprofen boleh diberikan mulai usia anak 3 bulan dengan catatan berat badan anak sudah mencapai 5 kilogram atau lebih. Jika anak memiliki masalah kesehatan seperti asma, gangguan hati atau ginjal dan pembekuan darah, hindari memberikan obat ini. Jika kamu ragu, tanyakan pada dokter mengenai dosis obat yang sesuai untuk anak.

Naproxen

Apabila di rumah atau apotek terdekat tidak tersedia ibuprofen dan paracetamol, kamu bisa menggunakan naproxen sebagai pengganti untuk mengatasi sakit gigi pada anak. Obat ini bisa membantu meringankan pembengkakan pada gusi dan rasa sakit akibat sakit gigi apabila dikonsumsi sesuai dengan petunjuk. Hindari menambah dosis atau meminum obat lebih sering dari yang direkomendasikan.

Jika setelah mengonsumsi obat anak mengalami reaksi alergi seperti sulit bernapas, gatal-gatal, bengkak di pipi atau wajah, lidah, bibir maupun tenggorokan, segera bawa anak ke pusat kesehatan terdekat.

Dentasol

Dentasol adalah salah satu pilihan obat gigi yang bisa dipakai untuk meringankan radang gusi, sakit gigi dan rasa nyeri akibat rangsangan gigi tumbuh. Dentasol tersedia dalam bentuk cairan yang bisa dioleskan pada bagian gigi yang sakit dengan menggunakan kapas atau ujung jari.

Dentasol adalah zat anestesi topikal (bius lokal) yang mengandung antiseptic sehingga bisa diaplikasikan langsung pada area yang sakit. Dentasol adalah obat bebas terbatas. Untuk penggunaan pada anak, pastikan kamu membaca petunjuk yang tertera pada kemasan. Penggunaan untuk anak di bawah satu tahun sebaiknya dihindari.

Cataflam Drops

Cataflam merupakan obat pereda nyeri ringan sampai sedang yang mengandung bahan aktif diclofenac potassium. Obat ini juga termasuk golongan NSAID yang bisa membantu meringankan rasa nyeri dan radang. Beberapa masalah yang bisa diatasi dengan menggunakan obat ini selain sakit gigi adalah sakit kepala, radang, migrain dan gusi bengkak.

Cataflam tersedia dalam bentuk tablet dan tetes (drop). Pemberian Cataflam Drops dianjurkan untuk anak di atas 5 tahun dengan dosis 2 kali sehari sebanyak 1 mg/kg berat badan. Jadi jika anak memiliki berat badan 20 kg, kamu bisa memberikan 20 mg Cataflam.

Itulah beberapa rekomendasi obat sakit gigi anak yang aman. Jika kamu merasa ragu atau anak menunjukkan gejala penyerta yang mengkhawatirkan, segera hubungi dokter. 

Punya pertanyaan atau keluhan seputar kesehatan gigi dan mulut? Datang saja ke klinik gigi Axel Dental. Dengan pengalaman lebih dari 7 tahun, Axel Dental Family Clinic siap melayanimu dengan 15 cabang yang tersebar di seluruh Jabodetabek. Cek informasi selengkapnya mengenai layanan kami di sini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *