Jika kamu menemukan gigimu ada yang berubah warna menjadi hitam, kamu mungkin akan merasa cemas. Tidak perlu panik jika mengalami hal ini karena langkah terbaik yang bisa kamu lakukan adalah dengan memeriksakan diri ke dokter gigi. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk mengetahui apa penyebab warna gigi yang hitam. Untungnya, masalah gigi hitam –bahkan yang parah sekalipun bisa diatasi dengan perawatan ortodontik yang tepat.
Untuk lebih memahami tentang gigi hitam, penyebab, gejala serta cara mengatasinya, mari kita simak selengkapnya dalam artikel ini!
Apa Penyebab Gigi Berwarna Hitam?
Gigi hitam sebenarnya bisa dilihat dengan mudah secara visual. Ini dapat disebabkan oleh beberapa hal antara lain:
Karies
Menurut Hove Dental Clinic, gigi hitam akibat karies gigi adalah jenis gigi hitam yang paling umum terjadi. Gigi hitam akibat karies biasanya berwarna hitam pekat dan dapat menimbulkan rasa sakit. Karies sendiri terbentuk karena penumpukan plak gigi yang menghasilkan karang gigi. Ini perlu segera diatasi untuk mencegah masalah lebih lanjut.
Gigi Hitam Karena Noda
Selain karena karang gigi, noda pada gigi juga merupakan salah satu penyebab gigi hitam pada orang dewasa. Ini dapat disebabkan karena berbagai kebiasaan seperti merokok atau kebiasaan minum teh dan kopi. Kalau kesehatan mulutmu secara umum baik-baik saja tapi gigimu bernoda, mungkin kamu tidak membutuhkan penanganan lebih lanjut. Cukup dengan mengubah pola hidup saja.
Gigi Hitam Karena Kecelakaan
Menggigit sesuatu yang keras, cedera mulut saat olahraga, atau kecelakaan semuanya dapat merusak gigi. Jika gigi retak meski hanya sedikit, bakteri mungkin akan lebih mudah masuk dan menginfeksi gigi. Meskipun cedera tidak dengan sendirinya menyebabkan gigi hitam, hal ini dapat menyebabkan gigi hitam jika tidak diobati.
Gigi Hitam Karena Obat-obatan
Beberapa jenis obat-obatan yang kita konsumsi juga bisa menyebabkan perubahan warna pada gigi dan membuat gusi jadi kehitaman. Obat-obatan itu antara lain adalah obat hipertensi, antihistamin, antibiotik hingga antipsikotik.
Baca juga: Bahaya Banget! Gigi Bisa Rusak Karena Obat, Benarkah?
Gejala Awal Mula Gigi Berwarna Hitam
Gigi tidak mengalami perubahan warna menjadi hitam begitu saja. Sebelum berubah menjadi hitam, ada beberapa gejala awal yang mungkin akan kamu rasakan antara lain:
- Gigi menjadi lebih sensitif, khususnya setelah kamu mengonsumsi makanan atau minuman yang panas, dingin dan asam
- Terlihat bintik berwarna cokelat atau abu-abu di permukaan gigi
- Sebelum menjadi hitam, muncul lubang pada gigi
- Muncul bintik berukuran kecil berwarna hitam di garis gusi. Ini biasanya berawal dari plak.
Jika kamu menemukan salah satu tanda-tanda di atas, melakukan pemeriksaan ke dokter adalah langkah yang paling tepat untuk dilakukan. Dengan deteksi dini, kamu bisa terhindar dari berbagai komplikasi yang mungkin terjadi.
Apakah Gigi Hitam Bahaya Jika Dibiarkan?
Lalu, apa yang akan terjadi jika gigi hitam dibiarkan saja tanpa perawatan? Gigi hitam bisa menyebabkan sejumlah komplikasi seperti:
- Rasa sakit luar biasa yang terjadi pada gigi yang terdampak
- Terjadi abses (kantung berisi nanah) di gusi
- Terjadi gangguan gusi seperti gingivitis yang jika dibiarkan tanpa penanganan bisa menjadi periodontitis
- Berubahnya struktur tulang rahang
- Gigi tanggal atau gigi patah.
Dalam kasus yang lebih parah lagi, gigi hitam (terutama yang disebabkan oleh gigi berlubang atau karies) bisa menyebabkan bakteri memasuki aliran darah. Ini bisa membuat penderitanya mengalami masalah kesehatan yang fatal termasuk stroke dan serangan jantung.
Cara Menghilangkan Warna Hitam di Gigi
Dalam tahapan awal, gigi berwarna hitam bisa diatasi dengan menggunakan cara alami. Namun, jika sudah parah, kamu membutuhkan penanganan dokter. Simak selengkapnya cara menghilangkan gigi hitam berikut ini!
Cara Mengatasi Secara Alami dan Cepat
Dilansir dari Dokter Sehat, gigi hitam bisa dihilangkan dengan menggunakan cara alami antara lain:
- Menggunakan baking soda. Campurkan baking soda dengan pasta gigi dan gunakan untuk menyikat gigi. Lakukan berulang-ulang sampai gigi putih kembali
- Garam. Mineral dalam garam bisa membantu menghilangkan noda gigi secara bertahap. Caranya, campurkan sedikit garam ke pasta gigi dan gunakan untuk menyikat gigi seperti biasa
- Mengunyah sayuran hijau mentah seperti seledri
- Menggosokkan kulit jeruk ke bagian gigi yang hitam. Kandungan d-limonene dan asam sitrat dalam buah jeruk dipercaya bisa memutihkan gigi.
Cara Menghilangkan di Dokter Gigi
Dalam kasus yang lebih parah, gigi hitam hanya bisa dihilangkan dengan bantuan dokter. Dokter mungkin akan merekomendasikan salah satu cara berikut ini:
- Scaling. Scaling dapat menghilangkan gigi hitam dengan membersihkan plak dan tartar yang menyebabkannya. Prosedur ini menggunakan alat khusus untuk mengangkat endapan termasuk karang gigi hitam yang sulit dijangkau
- Bleaching. Bleaching gigi memakai bahan kimia untuk menghilangkan noda dan memutihkan enamel, mengembalikan warna asli gigi yang menghitam
- Veneer. Veneer gigi adalah lapisan tipis porselen yang dipasang di permukaan gigi. Ini dapat menutupi gigi hitam, memberikan tampilan yang lebih cerah dan merata. Dengan melibatkan pemasangan tanpa rasa sakit, veneer menyamarkan noda dan menciptakan senyuman yang indah dalam waktu singkat
- Mahkota gigi. Mahkota gigi menutupi gigi hitam dan memberikan tampilan estetis putih alami, menyembunyikan perubahan warna gigi dengan hasil yang cepat
- Penambalan. Penambalan gigi menghilangkan gigi hitam dengan menggantikan bagian yang rusak, memulihkan fungsi dan estetika gigi secara cepat dan efektif
- Cabut gigi. Cabut gigi dapat menghilangkan gigi hitam karena menghilangkan sumber masalah. Namun untuk mencegah komplikasi lebih lanjut, pencabutan gigi mungkin harus dilanjutkan dengan pemasangan mahkota atau implan gigi.
Bicarakan dengan dokter mengenai langkah penanganan terbaik yang bisa kamu ambil untuk mengatasi masalah gigi hitam ini.
Kapan Harus ke Dokter Gigi?
Pada dasarnya, masalah gigi hitam sakit perlu segera mendapatkan penanganan dokter. Gigi hitam yang menimbulkan rasa sakit perlu ditangani untuk menemukan akar masalahnya dan mencegah komplikasi lebih lanjut. Jika kamu mengalami gigi hitam disertai tanda-tanda berikut ini, segera kunjungi dokter gigi terdekat:
- Gigi terasa nyeri dan mengganggu fungsi kunyah
- Mulut jadi beraroma tidak sedap yang bisa jadi pertanda ada karies atau lubang gigi
- Muncul abses atau kantung nanah di gusi
- Gigi menjadi hitam setelah kamu mengalami trauma seperti terbentur atau jatuh.
Gigi hitam depan, gigi hitam di tengah maupun di posisi lainnya tidak hanya mengganggu kepercayaan diri saja. Ada sejumlah dampak atau efek samping yang mungkin akan kamu alami jika masalah ini tidak segera diatasi.
Jika kamu mengalami gigi hitam, jangan ragu untuk segera berkunjung ke Klinik Gigi Axel Dental. Dokter gigi kami akan membantu melakukan asesmen dan pemeriksaan serta memberikan langkah penanganan terbaik agar masalah gigi hitam yang kamu alami bisa segera diselesaikan. Hubungi salah satu cabang kami dan buat janji temu sekarang juga!
