Article

Gigi Seri: Masalah dan Cara Merawatnya

  • Home
  • -
  • Seputar Gigi
  • -
  • Gigi Seri: Masalah dan Cara Merawatnya
Gigi Seri: Masalah dan Cara Merawatnya

Gigi merupakan organ tubuh kita yang cukup rumit. Peran gigi sangat penting, tidak hanya terbatas untuk mengunyah dan mencerna makanan saja, melainkan untuk proses berbicara. Manusia memiliki beberapa jenis gigi yakni gigi geraham, gigi geraham bungsu, gigi premolar, gigi taring dan gigi seri.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara khusus tentang apa itu gigi seri, jenis-jenis gigi seri serta masalah kesehatan apa saja yang kerap terjadi pada gigi ini. Simak selengkapnya sampai tuntas, ya!

Apa Itu Gigi Seri?

Gigi seri adalah 8 buah gigi yang berada di bagian depan mulut kita. Disebut juga sebagai anterior teeth, kita memiliki 4 buah gigi seri di rahang atas dan 4 buah gigi seri pada rahang bawah. Gigi seri pada mulut manusia berfungsi untuk mengigit, memotong, merobek, dan menahan makanan. Gigi-gigi ini umumnya merupakan yang pertama muncul, yakni sekitar usia 6 bulan pada bayi.

Jenis Gigi Seri

Secara umum, gigi seri terdiri dari 2 jenis berdasarkan letaknya. Kedua jenis gigi seri itu antara lain adalah:

Gigi Seri Sentral 

Gigi seri sentral atau yang dikenal juga dengan sebutan insisivus sentral adalah gigi seri yang berada di bagian depan rahang atas dan bawah. Gigi seri jenis ini memiliki bentuk datar dan tajam dan berfungsi untuk memotong makanan.

Gigi Seri Lateral

Gigi seri lateral atau insisivus lateral berada di sebelah gigi seri sentral. Gigi ini memiliki fungsi yang salam dengan gigi seri sentral yakni untuk memotong makanan. Jika dilihat dari bentuknya, gigi insisivus lateral tidak berbeda dengan gigi seri sentral, hanya saja posisinya lebih ke pinggir mulut (berada di sisi kanan dan kiri insisivus sentral).

Masalah yang Sering Terjadi pada Gigi Seri

Masalah yang Sering Terjadi pada Gigi Seri

Karena posisinya yang berada di paling depan struktur gigi, gigi seri juga rentan mengalami berbagai masalah. Beberapa kondisi medis yang sering terjadi pada gigi seri antara lain:

  • Karies gigi adalah pembusukan gigi yang dapat terjadi pada semua jenis gigi, termasuk gigi seri. Karies dapat merusak enamel dan dentin, menyebabkan lubang atau kerusakan pada gigi. Gigi seri berlubang dalam beberapa kasus juga bisa terjadi
  • Gigi seri yang goyang atau longgar dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk penyakit gusi, kehilangan tulang pendukung, atau cedera gigi
  • Maloklusi adalah kondisi di mana gigi tidak sejajar atau bertumpuk dengan baik ketika mulut ditutup. Ini dapat menyebabkan masalah estetika dan gangguan fungsi mengunyah. Contoh maloklusi yang umum terjadi dan melibatkan gigi seri seperti gigi tonggos atau gigi seri renggang
  • Trauma gigi. Karena posisinya di depan, gigi seri sangat rentan mengalami cedera atau trauma baik karena kecelakaan maupun olahraga. Ini bisa menyebabkan gigi retak, patah atau bahkan lepas (copot)
  • Masalah pada gusi seperti gingivitis atau periodontitis dapat mempengaruhi kesehatan gigi seri, menyebabkan gusi menjadi bengkak, peradangan, dan bahkan kehilangan gigi
  • Gigi tergores atau pecah. Gigi seri juga rentan tergores dan patah karena kebiasaan buruk seperti suka menggigit benda yang keras atau menggunakan gigi depan untuk membuka kemasan makanan. Masalah gigi ini dapat terjadi baik pada gigi seri bawah maupun gigi seri atas.

Cara Merawat Gigi Seri Agar Terhindar Dari Berbagai Masalah

Tips Merawat Gigi Seri

Untuk memastikan kesehatan tubuh secara keseluruhan, sangatlah penting bagi setiap individu untuk menjalani perawatan gigi dengan benar. Ini mencakup perhatian khusus terhadap gigi seri sebagai bagian integral dari keseluruhan set gigi. Berikut cara merawat gigi seri agar tetap sehat dan kuat:

  • Gosok gigi dua kali sehari dengan durasi per sesi minimal 2 menit
  • Hindari menggunakan gigi depan untuk menggigit benda keras, termasuk membuka kemasan makanan
  • Lakukan flossing dengan benang gigi setidaknya sekali sehari
  • Jika kamu sering melakukan aktivitas outdoor seperti olahraga, gunakan pelindung gigi untuk menghindari cedera
  • Perbanyak konsumsi makanan dan minuman dengan kalsium, vitamin dan mineral yang bagus untuk kesehatan gigi dan mulut
  • Hindari makan dan minuman bergula tinggi secara berlebihan.

Selain mempraktikkan kebiasaan merawat gigi dengan benar, penting juga untuk menjadwalkan kunjungan rutin ke dokter gigi setidaknya satu kali dalam setahun. Melalui pemeriksaan berkala ini, dokter gigi dapat secara cepat mendeteksi kerusakan pada gigi sebelum mencapai tingkat keparahan yang lebih tinggi.

Bingung mau memeriksakan diri ke mana? Klinik gigi terbaik Axel Dental siap menjadi solusi terbaik untuk perawatan gigi dan mulutmu sekeluarga. Hubungi salah satu cabang kami dan buat janji temu sekarang juga. Yuk, dapatkan gigi seri yang sehat dan kuat bersama Axel Dental!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *