Article

Behel Metal: Jenis, Kelebihan dan Cara Merawatnya

  • Home
  • -
  • Perawatan Gigi
  • -
  • Behel Metal: Jenis, Kelebihan dan Cara Merawatnya
Behel Metal: Jenis, Kelebihan dan Cara Merawatnya

Kawat gigi metal atau logam merupakan salah satu opsi perawatan ortodontik yang bisa kamu pilih untuk mengatasi masalah gigi yang tidak teratur. Gigi yang tidak teratur tak hanya menurunkan kepercayaan diri, tapi juga bisa mengganggu fungsi kunyah, bicara bahkan berpengaruh pada kesehatan gigi dan mulut secara keseluruhan.

Seperti namanya, kawat gigi metal atau kawat gigi konvensional merupakan behel yang dibuat dari bahan logam dan paling umum dipakai. Apa saja jenis-jenisnya? Apa pula kelebihan dan kekurangannya? Bagaimana cara merawat dan berapa kisaran harganya? Yuk, simak selengkapnya dalam pembahasan berikut ini!

Jenis-jenis Kawat Gigi Metal

Kawat gigi konvensional secara umum dapat dibedakan menjadi 2 jenis behel gigi berdasarkan cara pemasangannya. Apa saja?

Behel Metal Konvensional

Behel gigi metal konvensional adalah kawat gigi dari bahan logam stainless steel dengan kawat dan karet elastis sebagai penghubungnya. Behel ini dapat digunakan untuk mengatasi masalah struktur gigi dan rahang yang rumit dan kompleks. Kawat gigi ini dipasang di bagian depan gigi sehingga akan langsung terlihat ketika kamu berbicara atau tersenyum.

Untuk memperoleh tampilan yang lebih estetis, biasanya orang yang menggunakan kawat gigi ini akan memakai karet elastis dengan warna yang berbeda-beda, sesuai selera dan preferensi.

Behel Metal Lingual

Behel metal lingual adalah jenis behel yang bentuknya sama dengan behel konvensional. Hanya saja posisi pemasangannya dilakukan dari bagian dalam permukaan gigi. Behel lingual seperti ini tidak terlihat saat digunakan dan tidak mengganggu penampilan.

Karena itu, behel lingual kerap menjadi pilihan para pramugari/pramugara atau aktris dan aktor yang ingin merapikan gigi tanpa terlihat sedang memakai kawat gigi. 

Kelebihan dan Kekurangan Kawat Gigi Metal

Kawat Gigi Sapphire

Dilansir dari Medical News Today, pemasangan kawat gigi metal memiliki sejumlah kelebihan dan kekurangan. Kelebihan kawat gigi metal antara lain adalah:

  • Kawat gigi metal memungkinkan kontrol yang lebih besar dan pergerakan gigi yang lebih presisi. Ini menjadikannya sebagai opsi ideal untuk kasus yang kompleks. Sebuah studi tahun 2019 juga menemukan bahwa kawat gigi ini lebih efektif dalam mengatasi masalah gigi dibandingkan dengan clear aligner
  • Penggunaan kawat gigi konvensional untuk mengatasi gigi yang tidak rata secara umum dapat membantu meningkatkan kesehatan gigi dan mulut
  • Material logam membuat kawat gigi ini memiliki durabilitas tinggi dibanding material lain seperti keramik
  • Dapat dikustomisasi sesuai preferensi pemakainya
  • Durasi pemakaian kawat gigi konvensional umumnya lebih cepat (meskipun bukan yang tercepat).

Sementara itu, kekurangan dari kawat gigi metal antara lain adalah:

  • Kawat gigi metal yang konvensional, kerap membuat pemakainya tidak percaya diri
  • Selain lebih terlihat saat dipakai, kawat gigi metal cenderung menimbulkan rasa sakit karena memberikan tekanan ke permukaan gigi
  • Bracket metal bisa mengiritasi bahkan melukai bibir, lidah dan dinding mulut bagian dalam
  • Menggunakan kawat gigi mengharuskanmu melakukan perawatan gigi yang lebih teliti. Kamu harus memastikan seluruh area gigi dan celah kawat gigi benar-benar bersih dari sisa makanan
  • Prosedur pembersihkan seperti flossing akan jauh lebih sulit ketika kamu menggunakan kawat gigi metal.

Cara Merawat Kawat Gigi Metal

Tips Merawat Kawat Gigi

Menjaga kebersihan mulut dan pola makan seimbang adalah kunci terpenting dalam merawat kawat gigi metal. Sikat gigi dengan benar untuk mencegah penumpukan plak gigi dan penyakit gusi seperti radang gusi. Perawatan yang tidak boleh kamu lewatkan antara lain adalah:

  • Sikat gigi setidaknya 3 kali sehari
  • Sikat gigi minimal 1 jam setelah makan
  • Sikat bagian di atas dan di bawah kawat gigi
  • Jika ada bagian yang tidak terjangkau, gunakan benang gigi atau interdental cleaner.

Selain itu, kamu juga sebaiknya menghindari beberapa jenis makanan khusus pengguna behel, terutama yang lengke, kenyal atau keras karena bisa dengan mudah merusak kawat gigi. Makanan dan minuman tersebut antara lain adalah popcorn, kacang-kacangan, buah-buahan keras utuh seperti apel, sayuran mentah seperti wortel, jagung, tulang iga, es batu dan lain sebagainya.

Berapa Harga Kawat Gigi Metal?

Dibanding dengan kawat gigi lainnya, harga pasang behel gigi konvensional harganya lebih terjangkau. Meski begitu, behel ini tetap menjadi opsi yang sangat efektif dalam mengatasi masalah gigi yang tidak teratur yang kompleks. Kisaran harga kawat gigi bervariasi, antara Rp5 juta – Rp10 juta. Biaya yang harus kamu keluarkan mungkin lebih rendah atau lebih tinggi, tergantung kompleksitas serta klinik yang kamu pilih.

Klinik gigi Axel Dental dengan 17 cabang yang tersebar di berbagai daerah di Jadetabek adalah salah satu opsi tempat pemasangan kawat gigi yang bisa kamu pilih. Selain memiliki tenaga dokter gigi terbaik, kami juga didukung dengan fasilitas medis yang berkualitas. Hubungi kami dan buat janji temu sekarang juga!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *