Sakit gigi merupakan kondisi umum yang bisa terjadi pada siapa saja. Dalam kondisi tertentu, nyeri yang ditimbulkan akan terasa hingga ke anggota tubuh lain seperti kepala. Lantas, kenapa sakit gigi sampai ke kepala bisa terjadi? Apa penyebabnya? Simak terus ulasan berikut untuk menemukan jawabannya.
Penyebab Sakit Gigi Sampai ke Kepala
Tak jarang rasa nyeri akibat sakit gigi bisa menyebar hingga ke area kepala. Ini lantaran gigi dan kepala terhubung oleh jaringan saraf yang sama. Agar bisa dilakukan penanganan yang tepat, ketahui dulu beberapa penyebabnya berikut ini.
Kamu Memiliki Gigi Berlubang!
Gigi berlubang bisa menjadi pemicu utama sakit gigi yang menjalar sampai ke area kepala. Sementara, penyebab gigi berlubang sakit dan ngilu adalah infeksi bakteri gigi yang bisa mengenai saraf trigeminal.
Saraf trigemenal merupakan saraf penghubung area kepala dengan seluruh area wajah, termasuk bagian mulut dan gusi. Jadi, kondisi gigi berlubang yang sudah parah akan membuat saraf trigemenal bereaksi dan memicu sakit kepala.
Terdapat Gusi yang Bermasalah!
Masalah gusi seperti periodontitis juga bisa memicu sakit kepala berkepanjangan. Kondisi ini biasanya timbul karena adanya infeksi serius pada area gusi. Gejalanya bisa berupa pendarahan atau keluarnya nanah di sekitar gusi yang bermasalah.
Penyebab pendarahan pada gusi sendiri adalah penumpukan plak di area batas gusi dan gigi. Jika dibiarkan, plak akan mengeras dan berubah menjadi karang gigi hingga menimbulkan pendarahan pada gusi. Pada kondisi yang parah, akan timbul rasa nyeri pada area gusi itu sendiri dan nyut-nyutan di area kepala.
Takutnya Ada Impaksi Gigi Bungsu, Nih!
Sakit gigi hingga ke kepala tak boleh disepelekan. Sebab, kondisi tersebut bisa saja menjadi pertanda kondisi kesehatan gigi yang lain, salah satunya adalah penyakit impaksi gigi bungsu. Impaksi merupakan kondisi dimana gigi bungsu tidak bisa tumbuh secara sempurna.
Melansir laman American Dental Association, gigi bungsu atau gigi geraham ketiga akan mulai tumbuh saat seseorang menginjak usia 17 hingga 21 tahun. Bila pertumbuhan gigi tersebut tidak sempurna karena tidak adanya ruang tumbuh, maka bisa memicu terjadinya impaksi.
Jika dibiarkan, impaksi akan memicu rasa nyeri pada bagian gigi sebelahnya. Jika terjadi di area belakang, maka rasa nyut-nyutan yang timbul bisa menjalar hingga ke telinga bagian depan dan juga kepala.
Bagaimana Solusi Mengobati Sakit Gigi Sampai ke Kepala?
Setelah mengetahui penyebab kenapa sakit gigi sampai ke kepala bisa terjadi, saatnya untuk mengenal cara penanganannya. Meski bisa langsung dibawa ke dokter, kamu bisa lho mengatasinya sendiri di rumah.
Berikut beberapa pertolongan pertama yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi sakit gigi hingga ke kepala.
Kompres Dingin pada Bagian yang Sakit
Suhu dingin dipercaya ampuh untuk mengecilkan pembuluh darah. Sebab itu, rasa nyeri akibat sakit gigi pun bisa berkurang. Suhu dingin juga bisa membantu mengatasi peradangan dan pembengkakan pada area gigi.
Sebagai catatan, jangan langsung menempelkan es batu ke bagian yang sakit. Balut dulu dengan handuk, lalu tempelkan ke bagian yang nyeri selama 15 hingga 20 menit. Lakukan kembali cara ini sampai gigi tidak terasa nyeri lagi.
Baca juga: Suka Ngunyah Es Batu Ternyata Nggak Bagus, Ini Dampaknya!
Berkumurlah Menggunakan Air Garam
Sejak dahulu, cara yang satu ini dianggap cukup ampuh untuk mengatasi masalah gigi dan mulut. Agar lebih efektif, bersihkan gigi dengan cara flossing terlebih dahulu. Tujuannya agar sisa makanan yang tidak terjangkau oleh sikat gigi bisa hilang.
Selanjutnya, campurkan 1 hingga 2 sendok makan garam ke dalam satu gelas air hangat. Aduk hingga larut dan gunakan untuk berkumur selama kurang lebih 30 detik. Ingat, jangan ditelan. Setelah selesai berkumur, pastikan kamu langsung memuntahkan airnya.
Baca juga: Wajib! Ternyata Ini 7 Manfaat Kumur Air Garam Setiap Hari
Minum Obat Pereda Nyeri
Bila kedua cara di atas tidak efektif, mengonsumsi obat pereda nyeri bisa menjadi solusinya. Ada banyak jenis obat khusus untuk meredakan nyeri sakit gigi. Di antaranya seperti paracetamol, ibuprofen, dan benzocaine.
Ketiga jenis obat tersebut bisa kamu dapatkan di apotek tanpa menggunakan resep dokter. Namun pastikan kamu meminta rekomendasi dari apoteker. Jangan lupa juga untuk membaca petunjuk pemakaiannya.
Jika nyeri sakit gigi disertai sakit kepala tidak segera membaik, jangan ragu untuk segera membawanya ke dokter gigi. Nah, berikut beberapa kondisi dimana kamu harus segera menemui dokter gigi:
- sakit gigi disertai nyeri kepala sudah berlangsung lebih dari dua hari,
- kondisi semakin memburuk setelah mengonsumsi obat,
- sakit di area telinga hingga kepala saat akan membuka mulut,
- bengkak pada area wajah.
Itu tadi ulasan mengenai penyebab kenapa sakit gigi sampai ke kepala bisa terjadi beserta solusinya. Jika sudah teratasi, pastikan untuk selalu menjaga kebersihan gigi dan mulut agar sakit gigi tidak kambuh lagi.
